“Segala yang menimpa orang mukmin
adalah kebaikan, bila beruntung mereka bersyukur, dan bila merugi mereka
bersabar”.
Begitulah Rasululloh menjelaskan dalam salah satu hadistnya.
Sudah menjadi sunatulloh bahwa
segala yang ada di dunia ini diciptakan dengan berpasangan. Ada laki-laki pasti
ada perempuan, ada kebaikan pasti ada keburukan, ada keberhasilan pasti ada
kegagalan, ada menang pasti ada kalah, begitu juga ada kenikmatan pasti ada
cobaan.
Semua itu bisa menjadi kebaikan jika kita pandai dalam mensikapinya. Kenikmatan yang kita peroleh bisa saja menjadi sebuah keburukan jika kita salah dalam mensikapinya. Ambil saja contoh tatkala kita memenangkan sebuah perlombaan. Kenikmatan tersebut bisa berubah menjadi keburukan jika kita mensikapinya dengan perasaan sombong.
Semua itu bisa menjadi kebaikan jika kita pandai dalam mensikapinya. Kenikmatan yang kita peroleh bisa saja menjadi sebuah keburukan jika kita salah dalam mensikapinya. Ambil saja contoh tatkala kita memenangkan sebuah perlombaan. Kenikmatan tersebut bisa berubah menjadi keburukan jika kita mensikapinya dengan perasaan sombong.
Begitupun dengan cobaan. Mungkin
dalam benak kita cobaan itu adalah keburukan. Namun jika kita mampu dan pandai
dalam mensikapinya itu semua bisa saja berubah menjadi kebaikan. Ambil saja
contoh saat kita sedang sakit gigi yang tatkala makan rasanya ngilu. Kebaikan yang
dapat kita ambil adalah kita bisa merasakan betapa ni`matnya sehat, apapun yang
kita makan akan terasa enak.